YOKOHAMA, Jepang (11 Mei 2017) – Nissan Motor Co., Ltd. hari ini mengumumkan hasil kinerja keuangan periode 12 bulan, hingga 31 Maret 2017.

Nissan menghasilkan laba usaha sebesar 742,2 milyar yen dari pendapatan bersih 11,72 trilyun yen dari penjualan yang tinggi di AS, China, dan Eropa Barat, yang mengimbangi dampak valuta asing dan pelemahan di pasar negara berkembang.

 

Ringkasan Keuangan Tahun Fiskal 2016

Tabel berikut merangkum hasil kinerja keuangan Nissan untuk periode 12 bulan, sampai31 Maret 2017, yang dihitung berdasarkan metode akuntansi ekuitas untuk usahapatungan Grup di China.

 

Ringkasan Kinerja Keuangan Tahun Fiskal 2016(Dasar Laporan TSE – Dasar Ekuitas China JV)1  

kinerja-2016

Berdasarkan laporan keuangan pro forma, yang mencakup konsolidasi hasil gabungan dari usaha patungan Nissan di China, tercatat laba usaha 882,4 milyar yen atas pendapatan bersih 12,84 trilyun yen.

 

Kinerja Penjualan Tahun Fiskal 2016

Untuk tahun fiskal 2016, Nissan Global membukukan penjualan sebesar 5,63 juta unit.

Di Amerika Serikat, penjualan Nissan naik sebesar 4,2% menjadi 1,58 juta unit, setaradengan pangsa pasar 9.0%, karena tingginya permintaan untuk kendaraan Nissan,termasuk Nissan Rogue dan Nissan Altima.

Penjualan Nissan di China, yang dilaporkan berdasarkan angka pada basis tahun kalender,naik 8,4% menjadi 1,35 juta unit atau setara dengan pangsa pasar 5.0%. Di Eropa, tidak termasuk Rusia, penjualan Nissan naik 7,2% menjadi 683.000 unit, yang menghasilkan pangsa pasar 3,8%. Kendaraan SUV Nissan Qashqai dan pick-up Nissan Navara mendorong permintaan di wilayah ini.

Kinerja Nissan di pasar utama ini membantu mengimbangi kondisi menantang di pasar Jepang, akibat penghentian sementara penjualan mobil Kei di paruh pertama. Penjualan mobil di Jepang – di mana kini penjualan mobil Kei telah kembali berlanjut – mencapai 557.000 unit untuk periode 12 bulan, mewakili pangsa pasar sebesar 11%. Di pasar lain,termasuk Asia dan Oceania, Amerika Latin, Timur Tengah dan Afrika, penjualan Nissan mengalami penurunan sebesar 3,3% menjadi 808.000 unit

 

Prediksi Tahun Fiskal 2017

Nissan menargetkan untuk menjual 5,83 juta unit pada tahun fiskal 2017. Model-modelteranyar yang baru diluncurkan, termasuk Nissan Micra, Armada, Kicks, serta Note ePower dan Serena di Jepang, diharapkan dapat berkontribusi terhadap penjualan di tahun fiskal 2017 ini.

Berdasarkan prediksi solid Nissan untuk penjualan unit, Nissan telah mengajukan perkiraan tahun fiskal 2017 ke Bursa Saham Tokyo. Dihitung dengan metode akuntansi ekuitas untuk usaha patungan Nissan di China, estimasi untuk tahun fiskal 2017 yangakan berakhir pada 31 Maret 2018 adalah:  

kinerja-2016

Nissan juga memperkirakan kenaikan dividen sebesar 10,4% menjadi 53 yen per saham untuk tahun fiskal 2017

Untuk informasi dan presentasi keuangan Nissan yang lebih lengkap, silakan mengunjungi laman berikut:

www.nissan-global.com/EN/IR/FINANCIAL/